Layanan jejaring sosial yang dikhususkan untuk para profesional, LinkedIn, Rabu kemarin mengumumkan bahwa pengguna layanan mereka telah mencapai 200 juta pengguna.
200 juta pengguna terdaftar di layanan LinkedIn ini tersebar ke 200 juta negara dan area, ada 19 bahasa yang disediakan untuk anggota LinkedIn di seluruh dunia.
Sambil merayakan pencapaian ini, Linkedin merilis infografis yang memperlihatkan beberapa angka dan data dari layanan mereka, dan Indonesia termasuk dalam negara dengan pertumbuhan tercepat untuk pengguna di LinkedIn, berada di bawah Turki dan Kolombia.
Untuk pengguna terbanyak di LinkedIn, sebagian besar adalah adalah pengguna yang berasal dari AS sebanyak 74 juta, lalu negara terbanyak kedua adalah India dengan 18 juta pengguna.
Kalangan profesional di industri yang paling besar yang ada di LinkedIn adalah dari Information Technology and Services dan yang kedua adalah Financial Services. Sedangkan pengguna yang paling banyak di-follow adalah Richard Branson dan yang kedua adalah Barack Obama.